Semua Tentang Piano

Semua Penjelasan tentang Piano Ada Disini

Semua Tentang Gitar

Semua Penjelasan tentang Gitar Ada Disini

Semua Tentang Bass

Semua Penjelasan tentang Bass Ada Disini

Fakta Tentang Musik

Ternyata Banyak Fakta tentang Musik

Semua Tentang Desain Grafis

Disini Akan Dijelaskan Semua Mengenai Dunia Desain Grafis

Rabu, 23 Mei 2018

Merawat/menghilangkan karat pada koin (uang logam) kuno

1. Siapkan soda kue dan cuka

2. Larutkan Soda kue pada larutan cuka kemudian masukkan koin yang akan dibersihkan

3.  Diamkan selama 2 jam


3. Angkat dan keringkan setelah koin tersebut sudah lepas karatnya

 4. Untuk mendapatkan hasil yang lebih bersih gunakan lotion nyamuk dan lap perlahan-lahan





Kamis, 03 Mei 2018

Mengenal Keyboard Yamaha PSR-E453 (Keluaran Terbaru E-Series)

HARGA PASARAN : Rp. 4.900.000 - 5.200.000

Keyboard yamaha PSR-E453 adalah pilihan keyboard alternatif untuk harga yang terjangkau. PSR-E453 merupakan tipe tertinggi dan memiliki fitur terlengkap dari seri Yamaha PSR-E yang ideal sebagai instrumen untuk pemula dan juga alternatif untuk pemain berpengalaman yang membutuhkan fitur-fitur canggih untuk penampilan live dan komposisi musik.



Keyboard serba bisa ini memiliki banyak sekali fitur, kontrol, dan juga konektifitas. Misalnya saja dengan adanya port USB TO HOST, anda dapat menyambungkan keyboard ini ke komputer, laptop, ataupun gadget. Permainan Keyboard ini dapat direkam ke komputer / laptop yang terhubung dengan bantuan aplikasi tertentu.



AUX IN jack dapat menyambungkan audio player ke keyboard ini. Yamaha PSR-E453 akan otomatis menurunkan volume dari suara vokal dan juga melodi dari lagu yang dimainkan media player sehingga kita dapat memainkan bagian tersebut dengan keyboard ini.

Melalui terminal USB TO DEVICE kita dapat menyimpan sejumlah pengaturan serta lagu yang dimainkan ke Flashdisk, untuk kemudian dipindahkan ke PC atau laptop. Begitu juga sebaliknya.



PSR-E453
Bentuk Warna Black
Dimensi Lebar 946 mm (37-1/4")
Tinggi 140 mm (5-1/2")
Kedalaman 405 mm (15-15/16”)
Berat Berat 6.6 kg (14 lbs 9 oz.) not including batteries
Keyboard Jumlah Kunci 61
Respon Sentuhan Soft, Medium, Hard, Fixed
Pengaturan Lain Lengkungan Pitch Yes
Pengatur Knob Yes
Tampilan Tipe LCD (Liquid Crystal Display)
Bahasa English
Panel Bahasa English
Tingkatan Nada Teknologi Generate Nada AWM Stereo Sampling
Polyphony Jumlah Polyphony (Max.) 48
Pengaturan Lain Jumlah Suara 237 panel Voices + 24 Drum/SFX kits + 40 Arpeggio + 457 XGlite Voices
Fitur Suara 8 Sweet! Voices, 3 Cool! Voices, 3 Dynamic Voices
Penyesuaian GM Yes
XGlite Yes
Tipe Gema 9 types
Paduan Suara 5 types
DSP 10 types (assignable on control knobs)
EQ Utama 6 types
Harmony 26 types
Fungsi Ganda/Lapisan Yes
Pemisah Yes
Arpeggio 150 types
Melody Suppressor Yes
Crossfade Yes(for Internal/AUX IN)
Pengaturan Lain Jumlah Gaya Pengaturan 220
Penjarian Multi finger
Pengaturan Style ACMP ON/OFF, SYNC START, SYNC STOP, START/STOP, INTRO/ENDING/rit., MAIN/AUTO FILL, TRACK ON/OFF
Format Data Style File Format (SFF)
Fitur Lain Database Musik 378
Pengaturan Satu Sentuhan Yes
Expandability Expansion Style 10
Pengaturan Lain Jumlah Lagu Preset 30
Rekaman Jumlah Lagu 10
Jumlah Track 6 (5 Melody + 1 Style/Pattern)
Kapasitas Data Approx. 19,000 notes (when only “melody” tracks are recorded)
Recording Function Yes
Format Data Kompatibel Mainkan Ulang SMF
Rekaman Original File Format (SMF 0 conversion function)
Pendaftaran Jumlah Tombol 4 (x 8 banks)
Pelajaran/Panduan Yamaha Education Suite (Y.E.S.) Lesson 1 – 3 (Listening, Timing, Waiting), Repeat & Learn, Chord Dictionary
Pengaturan Keseluruhan Metronome Yes
Cakupan Tempo 11 – 280
Pengubah Nada -12 to 0, 0 to +12
Tuning 427.0 – 440.0 – 453.0 Hz (approx. 0.2Hz increments)
Scale Setting Yes
Lain-Lain Tombol Piano Yes (Portable Grand Button)
Penyimpanan Memori Dalam Approx. 1.29 MB
Drive Eksternal USB flash drive
Sambungan DC IN DC IN 12V
Headphone x 1 (Headphones/Output)
Pedal Sustain Yes
AUX IN Yes (Stereo-mini)
USB TO DEVICE Yes
USB TO HOST Yes (MIDI/Audio: 44.1 kHz, 16 bit, stereo)
Amplifier 6 W + 6 W (When using PA-150 AC adaptor)
Speaker 12 cm x 2
Sumber Daya AC Adaptor (PA-150 or an equivalent recommended by Yamaha) or batteries (Six“AA”size alkaline (LR6), manganese (R6) or Ni-MH rechargeable batteries)
Penggunaan Daya 8 W (When using PA-150 AC adaptor)
Auto Power Off Function Yes
Aksesori yang Termasuk Music Rest Yes
Buku Lagu Download from website

Selasa, 01 Mei 2018

Zen dan Kreativitas


“Zen bukanlah suatu jenis dari kenikmatan, tetapi konsentrasi pada kegiatan rutin yang biasa dari keseharian kita” - Shunryu Suzuki
 
Untuk mencapai tingkat ketenangan Zen, semua harus pada posisi yang berimbang. Harmoni atau keseimbangan adalah kuncinya. Masalahnya ada didepan anda, lengkap dengan keahlian dan talenta untuk memecahkannya. Anda tahu anda bisa melakukannya. Anda dipenuhi dengan rasa percaya diri. Kreativitas memenuhi ruang sekeliling anda. Semuanya hanya singkat. Sebuah atmosfir yang sempurna untuk memecahkan masalah. Dan semakin banyak orang yang terlibat dalam prosesnya, maka akan semakin banyak energi disana.

Ketika energi sudah beraada pada puncak kekuatan dan anda tahu bahwa keahlian anda sangat cocok dengan tugas itu, maka kondisi ini dikenal dengan nama “momen putih”. Sebuah momen yang dikenal ketika semua hal sesuai secara harmonis. Atlit sering menyebutnya dengan istilah “didalam zona”. Mereka tidak bisa melakukan kesalahan. Keahlian mereka begitu sesuai dan cocok dengan tantangan yang dihadapi, mereka seperti melebur didalamnya.

Di dalam dunia ilmiah disebut dengan “aliran”. Tidak perduli dengan jenis aktifitas yang anda upayakan, jika keahlian anda cocok dan sesuai dengan tantangan, maka anda akan dipenuhi dengan energi kreativitas. Seakan-akan langit disekitar anda penuh dengan awan kreativitas dan petir ide. Ide itu mengalir dan semua berjalan dalam harmoni yang sempurna. Semua yang anda lakukan tampak menyatu dan berjalan nyaris tanpa usaha yang berat. Anda seperti bisa melakukannya sambil tidur.

Anda bisa mengatakannya tidak cocok jika anda merasa khawatir bahwa keahlian dan talenta anda tidak sesuai dengan tugas yang ada. Anda akan merasa gugup dan takut akan kegagalan. Jika dalam keadaan tertentu, keahlian anda jauh lebih tinggi daripada tantangan maka anda akan merasa bosan dan jenuh. Di titik ini anda seperti melakukan sesuatu yang tidak maksimal dan tidak memanfaatkan sepenuhnya kemampuan anda. Anda butuh tantangan baru.

Ahli neurologi menemukan bahwa ketika anda sedang dalam “aliran”, sebenarnya anda menggunakan energi yang lebihsedikit dibanding dengan bergulat pada masalah yang sama. Hal ini terjadi karena keahlian yang dibutuhkan untuk tugas itu sudah ada pada anda dan anda sudah siap untuk tugas itu. Berbeda jika tidak sesuai, maka anda akan mengeluarkan energi ekstra untuk menyesuaikannya.

Pasti pernah anda alami, ketika anda sedang dalam tingkat mengikuti “aliran”, maka anda akan kehilangan kepekaan dengan berjalannya waktu atau kesadaran diri sendiri. Dalam filosofi Zen kondisi ini disebut dengan “tanpa sadar”. Anda begitu tenggelam dengan apa yang anda kerjakan dan terperosok jauh
kedalam aktivitas anda. Inilah yang terjadi ketika anda menggunakan energi kreatif yang besar yang bisa anda akses.

Anak-anak tampaknya lebih mudah masuk ke tingkat “aliran” dibanding orang dewasa. Mereka bisa melupakan diri mereka dan juga lupa akan waktu. Orang dewasa lebih sadar akan pergantian waktu dibanding anak-anak yang juga dikenal lebih nyaman dengan kondisi “tingkat tanpa waktu” ini.

Contoh sederhana namun banyak disekeliling kita adalah fenomena anak-anak yang main video game. Kita orang dewasa sering bingung bagaimana mereka bisa larut dalam permainan itu. Sampai-sampai makan dan belajar pun ditinggalkan. Namun, dengan pembahasan pada bab sebelumnya anda sudah bisa mengerti kenapa mereka bisa larut. Video game merupakan sarana yang interaktif dan muatannya mampu mengaktifkan semua indra rangsang dari pemainnya.

Bandingkan dengan belajar yang kurang memberikan interaksi dan bersifat monoton. Itulah alasannya mengapa saat ini guru berusaha menarik perhatian siswa dengan menggunakan alat peraga agar mampu menyedot perhatian dan membuat mereka fokus kepada pelajaran yang diajarkan.

Bayangkan sekiranya video game dijadikan alat pelajaran, betapa menyenangkannya bukan? Hei, apakah ini ide baru? Tidak, ide ini sudah diaplikasikan beberapa tahun lalu di Amerika Serikat.
Mereka membuat berbagai jenis game dengan tujuan pendidikan serius. Selain itu mereka juga menggunakan beberapa game komersil sebagai alat ajar dan peraga di kelas. Jadi sudah terbukti bahwa sistem pendidikan dengan multimedia mampu menyedot konsentrasi anak-anak dengan amat baik.

Ditemukan melalui riset bahwa video game dianggap sebagai “immersive tool” yang sesuai dengan pengembangan otak manusia pada usia dini. Dengan sifatnya yang interaktif, video game memaksimalkan penggunaan otak kiri dan kanan sekaligus pada saat bersamaan. Otak kiri mengatur strategi, sementara otak kanan merespon semua visual yang didapat dari layar. Intensitas informasi yang dihasilkan interaktifitas video game dalam kecepatan tinggi (terus menerus karena dimainkan) membuat seorang anak terpaku atau terfokus untuk terus terkoneksi dengan game tersebut. Itulah kenapa mereka jadi lupa diri dan waktu.

Apa yang bisa membuat frustrasi anak-anak adalah ketika mereka ditarik kembali ke alam yang menggunakan waktu dan ketika mereka dikeluarkan dari kreativitas tanpa ruang milik mereka. Terlalu banyak jadwal bisa membuat anak-anak kehilangan kreativitas. Hal yang sama juga terjadi pada orang dewasa sebenarnya, namun kita lebih sering menganggap bahwa jadwal adalah salah satu tanda “kesuksesan” orang dewasa. John Bradshaw berkata, “Anak-anak adalah Master Zen alamiah; dunia mereka baru setiap hari.”

Yang kita semua butuhkan adalah kondisi “tanpa waktu Zen” untuk membantu diri kita mendapatkan apa yang kita inginkan. Kita perlu membangun atmosfir yang demikian didalam rumah. Tidak ada yang lebih nyaman ketika kita masuk kedalam “zona itu”, “aliran”, atau “momen putih”. Coba cari dimana anda bisa mendapatkan kondisi tersebut didalam keseharian anda. Nikmati pekerjaan anda. Bersenang-senanglah dalam proses pemecahan masalah yang sedang anda lakukan dan letakkan masalah yang sebenarnya dibelakang anda.

Semoga anda sudah menemukan tempat yang nyaman itu. Karena itu adalah salah satu sarana anda untuk melakukan proses kreatif. Disayangkan sekali jika anda sampai membaca bab ini, tetapi belum menemukannya. Jangan ragu, segera cari. Tidak ada kata terlambat. Anda bisa mengulang semua latihan yang ada dibuku ini kembali.

Semoga anda juga sudah melakukan banyak latihan selama membaca buku ini. Dan latihan itu dimaksudkan untuk memberikan anda perspektif baru sekaligus membangun kebiasaan positif yang akan membantu anda dalam kehidupan sehari-hari. Latihan itu mungkin terkesan lucu dan aneh, tapi jika
anda melakukan perenungan maka anda akan menemukan banyak poin penting didalamnya. Semakin aneh latihannya maka akan semakin besar menarik anda dari kebiasaan yang selama ini anda bangun. Semakin besar kesadaran anda berusaha untuk menerimanya. Proses penerimaan itu tidak gampang, membutuhkan waktu. Itu bagus untuk membuat guncangan kesadaran yang diperlukan agar anda mau melihat dari sudut pandang baru.

Beberapa latihan juga terkesan sepele, malah seperti main-main. Padahal maksudnya sama sekali bukan untuk itu. Pikiran kita cenderung meremehkan hal-hal kecil namun krusial. Ingatkah anda akan pepatah: kita tersandung oleh kerikil dan bukan batu besar?

Begitu banyak latihan, lalu tujuannya untuk apa selain membangkitkan kebiasaan baru? Anda akan lebih mengenal diri anda dan potensi anda. Sesuatu yang anda pikir sudah anda ketahui bisa saja menyimpan potensi tersembunyi dan itu adalah kreativitas anda! Dengan melatih diri, kesadaran anda akan dibuka akan rutinitas sehari-hari yang anda lewati. Anda bisa melihat apa yang sering anda lakukan dengan sudut pandang yang berbeda. Tidak hanya dari satu sisi, tapi berbagai sisi. Anda bisa
memfokuskan diri kepada poin atau masalah tertentu yang anda hadap